Agama dan Kerusakan Ekologi: Mempertimbangkan ‘Tesis White’ dalam Konteks Indonesia

Authors

  • Emanuel Gerrit Singgih Universitas Kristen Duta Wacana

DOI:

https://doi.org/10.21460/gema.2020.52.614

Keywords:

the White thesis, ecological destruction, Calvinism, Biblical hermeneutics, Divine immanence and transcendence, tesis White, kerusakan ekologi, Calvinisme, penafsiran teks Kitab Suci, imanensi dan transendensi Yang Ilahi

Abstract

Abstract

This article is an evaluation of two anthologies which respond to Lynn T. White Jr., who traces the cause of the present ecological destruction to implementation of religious worldviews in the past, and concludes that Christianity as a very anthropocentric religion, is responsible for this destruction. Although the majority of the responders regard that
White’s article from 1967, which become famous as the “White Thesisâ€, is one sided, they still acknowledge its continuing relevance. This study suggests that in the context of Indonesia, Christians could respond accordingly to the thesis by engaging in dialogue with local or nature religions concerning the Divine immanence and transcendence, for the
common struggle to prevent further ecological destructions.


Abstrak

Tulisan ini merupakan evaluasi dari dua antologi yang berisi tanggapantanggapan terhadap tulisan Lynn T. White Jr., yang menelusuri kerusakan ekologi pada masa kini dalam penerapan-penerapan pemahaman religius, dan berpendapat bahwa agama Kristen yang antroposentrik bertanggung jawab atas kerusakan tersebut. Meskipun mayoritas dari penanggap memperlihatkan bahwa tulisan White dari tahun 1967, yang kemudian terkenal sebagai “tesis White†agak berat sebelah, mereka tetap mengakui relevansinya. Dalam
bagian penutup diperlihatkan bagaimana dalam konteks Indonesia, orang Kristen bisa menanggapi tesis White, dengan jalan berdialog dengan pemahaman lokal mengenai imanensi Yang Ilahi, dalam rangka berjuang bersama menghadapi kerusakan ekologi.

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

27-10-2020